Sikat Gigi apakah terbuat dari Bulu Babi
Beberapa hari terakhir ini ramai masyarakat heboh dengan pesan berantai tentang sikat gigi dari bulu babi. Dengan menunjukkan gambar bungkus sikat gigi yang bertuliskan bahan dasar bulu dari sikat gigi adalah bristle. Menurut pesan berantai tersebut, bristle adalah bulu yang terbuat dari bulu babi. Benarkah demikian ? bahwa bristle adalah bulu babi atau terbuat dari turunannya?
Sebagaimana sempat diberitakan oleh situs besar seperti tribunnews.com tentang sikat gigi berbulu babi. Sebelum kita mempercayai informasi tersebut mari kita pelajari satu persatu.
http://medan.tribunnews.com/2016/03/07/terungkap-sikat-gigi-ini-gunakan-bulu-babi-sebagai-alat-pembersihnya?page=2
Bristle memiliki arti bulu halus. Tidak selalu bulu babi. Pada jaman dahulu, memang sikat menggunakan bulu babi. Asal usul sikat bulu babi adalah dari negeri Cina. Hingga kemudian sebuah perusahaan bernama Du Pont menemukan nylon yang membawa pada pengembangan sikat gigi yang modern diawali pada tahun 1938. Sampai dengan tahun 1950 pengembangan sikat gigi terus dilakukan dengan membuat jenis bulu nylon yang lebih halus sesuai dengan permintaan pengguna sikat gigi pada saat itu. Jadi perkembangan sikat gigi pada saat ini sudah lama meninggalkan penggunaan bulu babi dan beralih pada penggunaan bahan nylon.
http://www.colgate.com/en/us/oc/oral-health/basics/brushing-and-flossing/article/history-of-toothbrushes-and-toothpastes
http://www.halalcorner.id/memahami-tulisan-bristle-pada-sikat-gigi/
Munculnya pertanyaan apakah sikat gigi dengan tulisan bristle berasal dari mulut babi sebenarnya muncul dari pertama kali MUI merilis pernyataan kehati-hatian akan pemakaian kuas dari China yang umumnya masih menggunakan bulu babi. Kemudian tiba tiba bergeser pada sikat gigi yang pada kemasannya juga banyak bertuliskan bristle.
Jadi sebagai kesimpulan. HIngga kini mayoritas di dunia bulu sikat gigi terbuat dari Nylon dan masyarakat pada umumnya lebih menyukai bahan Nylon karena bulu dari Nylon dapat dibuat sangat halus atau ekstra soft yang sangat baik untuk gusi. Apabila ada terbuat dari bulu babi tentu tidak dipasarkan ke negara dengan mayoritas penduduk muslim seperti Indonesia.
Apabila masih ada keraguan anda bisa menanyakan langsung pada customer care sikat gigi kesukaan anda.
 |
| sikat gigi , kode bristle tidak selalu identik dengan babi |
http://medan.tribunnews.com/2016/03/07/terungkap-sikat-gigi-ini-gunakan-bulu-babi-sebagai-alat-pembersihnya?page=2
Bristle memiliki arti bulu halus. Tidak selalu bulu babi. Pada jaman dahulu, memang sikat menggunakan bulu babi. Asal usul sikat bulu babi adalah dari negeri Cina. Hingga kemudian sebuah perusahaan bernama Du Pont menemukan nylon yang membawa pada pengembangan sikat gigi yang modern diawali pada tahun 1938. Sampai dengan tahun 1950 pengembangan sikat gigi terus dilakukan dengan membuat jenis bulu nylon yang lebih halus sesuai dengan permintaan pengguna sikat gigi pada saat itu. Jadi perkembangan sikat gigi pada saat ini sudah lama meninggalkan penggunaan bulu babi dan beralih pada penggunaan bahan nylon.
http://www.colgate.com/en/us/oc/oral-health/basics/brushing-and-flossing/article/history-of-toothbrushes-and-toothpastes
http://www.halalcorner.id/memahami-tulisan-bristle-pada-sikat-gigi/
Munculnya pertanyaan apakah sikat gigi dengan tulisan bristle berasal dari mulut babi sebenarnya muncul dari pertama kali MUI merilis pernyataan kehati-hatian akan pemakaian kuas dari China yang umumnya masih menggunakan bulu babi. Kemudian tiba tiba bergeser pada sikat gigi yang pada kemasannya juga banyak bertuliskan bristle.
Jadi sebagai kesimpulan. HIngga kini mayoritas di dunia bulu sikat gigi terbuat dari Nylon dan masyarakat pada umumnya lebih menyukai bahan Nylon karena bulu dari Nylon dapat dibuat sangat halus atau ekstra soft yang sangat baik untuk gusi. Apabila ada terbuat dari bulu babi tentu tidak dipasarkan ke negara dengan mayoritas penduduk muslim seperti Indonesia.
Apabila masih ada keraguan anda bisa menanyakan langsung pada customer care sikat gigi kesukaan anda.
